Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MANFAAT BELAJAR MAQASHID SYARIAH (MS-003)


فوائد دراسة مقاصد الشريعة

Mempelajari maqashid syariah memberikan manfaat yang besar bagi seorang muslim terutama para guru, orang tua, ulama, dan juga para da’i yang menyeru kepada Allah. Diantaranya adalah:

1. إبراز علل التشريع وحكمه وأغراضه ومراميه الجزئية والكلية، العامة والخاصة، وفي شتى مجالات الحياة، وفي مختلف أبواب الشريعة.

Menonjolkan berbagai ‘illah (alasan hukum), hikmah, maksud, dan tujuan di dalam syariat, baik yang bersifat juz-i (parsial) maupun kulli (integral), umum maupun khusus, di berbagai dimensi kehidupan, dan beragam bab pembahasan syariat.

2. تمكين الفقيه من الاستنباط في ضوء المقصد الذي سيعينه على فهم الحكم وتحديده وتطبيقه
Mengokohkan kemampuan seorang faqih (ahli fiqih) dalam melakukan istinbath dalam bimbingan cahaya maqashid yang akan membantunya dalam memahami hukum, menentukannya, dan mempraktekkannya.

3. إثراء المباحث الأصولية ذات الصلة بالمقاصد، على نحو المصالح والقياس والعرف والقواعد، والذرائع وغيرها
Memperkaya kajian ushul fiqih yang berkaitan dengan maqashid, seperti pembahasan tentang mashlahat, qiyas, ‘urf (kebiasaan masyarakat), dan juga qaidah-qaidah ushul, serta kajian tentang dzari’ah (perbuatan/keadaan yang besar peluangnya menyebabkan timbulnya perbuatan/keadaan lain), dan lainnya.

4. التقليل من الاختلاف والنزاع الفقهي، والتعصب المذهبي، وذلك باعتماد علم المقاصد في عملية بناء الحكم، وتنسيق الآراء المختلفة، ودرء التعارض بينها.
Mengurangi perbedaan dan perselisihan fiqih serta ashabiyah madzhabiyah (fanatisme madzhab), dengan berpegang kepada ilmu maqashid dalam proses menetapkan hukum dan dalam mengkonsolidasikan berbagai pendapat yang berbeda, serta dalam upaya mencegah kontradiksi antara hal tersebut.

5. التوفيق بين خاصتي الأخذ بظاهر النص، والالتفات إلى روحه ومدلوله، على وجه لا يخل فيه المعنى بالنص، ولا بالعكس؛ لتجري الشريعة على نظام واحد لا اختلاف فيه ولا تناقض
Menyelaraskan antara sikap mengambil makna lahiriah dari teks dalil dengan sikap memperhatikan spirit dan makna tersiratnya, tanpa mengurangi esensi keduanya, agar semakin tampak bahwa syariat Islam ini berada dalam satu sistem yang sempurna tanpa perselisihan dan kontradiksi.

6. عون المكلف على القيام بالتكليف والامتثال على أحسن الوجوه وأتمهما؛ ذلك أن المكلف إذا علم مثلًا أن المقصد من الحج التأدب الكامل مع الناس، والتحلي بأخلاق الإسلام العليا؛ فإنه إذا علم ذلك فسيعمل جاهدًا ومجتهدًا قصد تحصيل تلك المرتبة العليا، التي تجعل صاحبها عائدًا بعد حجه كيوم ولدته أمه.
Membantu mukallaf (hamba Allah yang sudah baligh dan berakal sehat) dalam melaksanakan kewajiban dengan pelaksanaan yang lebih baik dan lebih sempurna. Hal itu terjadi jika mukallaf mengetahui maksud dari ibadah yang ia lakukan, misalnya: jika ia tahu bahwa tujuan ibadah haji adalah mewujudkan adab yang sempurna terhadap manusia (dan Allah), menghiasi diri dengan akhlak Islam yang tinggi, maka ia akan beramal lebih serius untuk meraih kedudukan mulia tersebut yang membuatnya kembali dari hajinya seperti saat ia dilahirkan ibunya.

7. عون الخطيب، والداعية، والمدرس، والقاضي، والمفتي، والمرشدون، والحاكم، وغيرهم على أداء وظائفهم وأعمالهم على وفق مراد الشارع ومقصود الأمر والنهي، وليس على وفق حرفيات النصوص، وظواهر الخطاب، ومباني الألفاظ.
Membantu khatib, juru dakwah, guru, hakim, mufti, para mursyid (pengarah), dan lainnya dalam menunaikan tugas dan kerja mereka sesuai tujuan syariat, serta maksud dari perintah dan larangannya, bukan hanya harfiah teks-teks dalil, lahiriah seruannya, dan susunan lafalnya semata.

Referensi: Ilm al-Maqashid asy-Syar’iyah, Nuruddin Mukhtar Al-Khadimi.

Posting Komentar untuk "MANFAAT BELAJAR MAQASHID SYARIAH (MS-003)"